Gambar citra satelit menunjukkan Raja Salman memiliki dua buah helipad dan beberapa bangunan tambahan dengan tenda berukuran super besar untuk menggelar pertunjukkan sirkus.
Diberitakan harian Daily Mail, Kamis (29/12), Raja Salman memilki kompleks villa seluas 1.500 meter. Selain itu, ada sekitar 30 pengawal kerajaan Maroko yang menjaga semua bangunan itu.

Saat Raja Salman mengunjungi vila pada musim panas lalu setelah menduduki tahta selama dua tahun, ada 100 mobil yang siaga mengantar rombongan kerajaan di sekitar kota.
Semua aset yang dimiliki oleh Raja Salman mengundang reaksi negatif dari beberapa penduduk termasuk anggota staf kerajaan yang tidak mau disebutkan namanya. Menurut salah satu staf, biaya tagihan listrik dan uang belanja semakin memperburuk keadaan ekonomi kerajaan.
Namun, juru bicara Departemen Kebudayaan dan Informasi, Anas al-Qusayer mengungkapkan bahwa fasilitas yang dimiliki Raja Salman itu berasal dari kantong pribadi bukan negara.
"Semua biaya pembangunan dan keperluan lain itu diambil dari rekening pribadi Raja Salman, bukan dari pemerintah," jelas Qusayer dalam sebuah pernyataan tertulis.
Merosotnya harga minyak sejak pertengahan 2014 telah mendorong negara-negara Teluk Arab yang kaya akan energi untuk membatasi pengeluaran negara.
Saudi sendiri telah mencapai rekor defisit anggaran hingga USD 100 miliar (setara Rp 1.348 triliun). Hal itu membuat Negeri Petro Dolar itu harus menyiasati dengan mencari sumber pendapatan baru bagi negara.
Demikian artikel tentang Ekonomi Saudi merosot, Raja Salman liburan super mewah ke Maroko ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Ekonomi Saudi merosot, Raja Salman liburan super mewah ke Maroko ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.